Pelabuhan Lama Bengkalis
Pelabuhan Lama Bengkalis
Pelabuhan Lama Bengkalis, yang terletak di Pulau Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, memiliki sejarah panjang sebagai pusat perdagangan dan transportasi.
Pada abad ke-18, wilayah ini menjadi basis penyerangan terhadap Johor oleh Raja Kecil, yang kemudian mendirikan Kerajaan Siak pada tahun 1723.
Sebagai pelabuhan besar, Bengkalis banyak disinggahi pendatang, termasuk dari Cina dan suku Jawa. Penduduk Jawa yang merantau ke Semenanjung Malaya ada yang memilih bermukim di Bengkalis. Keberadaan pelabuhan ini menjadikan Bengkalis sebagai titik penting dalam rantai perdagangan antar bangsa, terutama setelah jatuhnya Malaka ke tangan Portugis.
Saat ini, fungsi Pelabuhan Lama Bengkalis telah beralih seiring dengan perkembangan infrastruktur dan pembangunan pelabuhan baru yang lebih modern, seperti Pelabuhan Bandar Sri Laksamana dan Pelabuhan Bandar Sri Setia Raja. Pelabuhan Bandar Sri Laksamana, misalnya, melayani rute domestik dari Kota Bengkalis ke Dumai, Pekanbaru, Selat Panjang, Tanjung Balai Karimun, dan Tanjung Pinang.
Meskipun demikian, Pelabuhan Lama Bengkalis tetap menjadi bagian penting dari sejarah dan perkembangan Kabupaten Bengkalis sebagai pusat pelabuhan dan perdagangan di masa lalu dan juga digunakan sebagai pelabuhan dan tempat drop off kapal angkut barang yang dimuati dengan berbagai barang kebutuhan yang di ambil dari daerah lain.
Kelompok :
- Stephen Vincent
- Muhammad Abda'u Fasuri
Prodi Akuntansi Syari'ah Institut Syariah Negeri Junjungan Bengkalis
Dosen Dawami S.Sos.M.I.Kom

Komentar
Posting Komentar